Training Audit Lingkungan Rumah Sakit Untuk Persiapan Akreditasi atau ISO 14001

PENGANTAR

Rumah sakit sebagai salah satu bentuk industri jasa yang memberikan pelayanan kesehatan. Kegiatan tersebut akan menimbulkan dampak positif dan negatif. Dampak positifnya adalah meningkatnya derajat kesehatan masyarakat, sedangkan dampak negatifnya antara lain menghasilkan sampah dan limbah medis maupun non medis yang dapat menimbulkan penyakit dan pencemaran yang perlu perhatian khusus. Di tempat ini dapat terjadi penularan baik secara langsung (cross infection), melalui kontaminasi benda-benda ataupun melalui serangga (vector borne infection) sehingga dapat mengancam kesehatan masyarakat umum.

Upaya penyehatan lingkungan rumah sakit yang bertujuan untuk melindungi masyarakat akan bahaya pencemaran lingkungan yang bersumber dari sampah maupun limbah rumah sakit. Limbah rumah sakit dapat mencemari lingkungan penduduk di sekitar rumah sakit dan dapat menimbulkan masalah kesehatan. Hal ini dikarenakan dalam limbah rumah sakit dapat mengandung berbagai jasad renik penyebab penyakit pada manusia termasuk demam typoid, kholera, disentri dan hepatitis sehingga limbah harus diolah sebelum dibuang kelingkungan.

Oleh karena itu, limbah medis tidak boleh dibuang langsung ke dalam media lingkungan hidup tanpa diolah terlebih dahulu. Sistem Manajemen Lingkungan (SML) adalah salah satu sarana pengolahan limbah B3. Manajemen lingkungan rumah sakit merupakan manajemen yang dinamis sehingga diperlukan adaptasi atau penyesuaian bila terjadi perubahan di rumah sakit, yang mencakup sumber daya, proses dan kegiatan rumah sakit. Berbagai manfaat yang bisa didapat apabila menerapkan sistem manajemen lingkungan rumah sakit adalah yang terpenting perlindungan terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat.

Audit lingkungan sebagai salah satu komponen SML dilakukan untuk meninjau kemajuan organisasi dalam pengelolaan lingkungan dan dimungkinkan untuk mengusulkan tindakan perbaikan. Proses audit, peninjauan, perbaikan dan tindak lanjut akan menghasilkan suatu perbaikan pada sistem manajemen lingkungan. Dengan adanya perbaikan pada SML akan berdampak positif bagiorganisasi dan mahkluk hidup di sekitarnya Perusahaan atau organisasi yang telah melakukan SML untuk keperluan sertifikasi harus melaksanakan audit secara internal maupun eksternal.

TUJUAN

Tujuan dari pelatihan Training Audit Lingkungan Rumah Sakit untuk Persiapan Akreditasi/ISO ini adalah peserta mampu mengevaluasi kondisi pengelolaan (reduksi, pewadahan, penyimpanan sementara, pengangkutan, dan pengolahan di sumber) limbah medis yang telah dilakukan oleh rumah sakit.

MATERI PELATIHAN

  • Standar Manajemen Mutu Lingkungan ISO 14001
  • Audit Sistem Manajemen Lingkungan
  • Teknologi Pengelolaan Limbah di Rumah Sakit.
  • Strategi Pencegahan Pencemaran di Rumah Sakit
  • Studi Kasus.

METODE PELATIHAN

Training Audit Lingkungan Rumah Sakit Untuk Persiapan Akreditasi atau ISO 14001 ini menggunakan metode interaktif, yaitu pemahaman dari sisi konsep, contoh aplikasi, berlatih menuangkan konsep, diskusi interaktif dan studi kasus sehingga peserta dapat lebih mudah memahami dan menguasai materi yang diajarkan.

INSTRUKTUR 

Profil TIM Pengajar Klik Disini

DURASI
 2 Hari (Efektif 14 Jam: 09.00-16.00)
INVESTASI (Tidak Termasuk Penginapan)
Normal Class
Rp 4.350.000,00/peserta (Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta, Malang, Surabaya)
Rp 5.350.000,00/peserta (Bali, Lombok)

Online Class

  • Rp. 1.750.000/peserta (Online Zoom Meeting)

FASILITAS

Normal Class

  • Sertifikat, Modul soft file & copy, Lunch, 2 x Coffee Break, Training Kit (Tas Jinjing, Blocknote, Ballpoint, Flashdisk, Tas Gemblock), foto bersama, diselenggarakan dihotel berbintang.

Online Class

  • Sertifikat dan Soft Copy Modul
(Dapatkan Promo Cash Back/Discount Klik disini..!)
FASILITAS
Sertifikat, Modul (Hard/Soft Copy), Training Kit (blocknote+Ballpoint), Jacket, Tas Ransel, 2X Lunch, 2X Coffee Break/hari, Foto Bersama Seluruh Peserta, dilaksanakan di hotel berbintang.
INFORMASI PENDAFTARAN
Hub      : 021 – 756 3091, 3318 6783, 3280 5064
Fax       : 021 – 756 3291
CONTACT PERSON
0812 8931 1641, 0813 8280 7230

JADWAL TRAINING AUDIT LINGKUNGAN RUMAH SAKIT UNTUK PERSIAPAN AKREDITASI ATAU ISO 14001 TAHUN 2024:

  • 06-07 Juni 2024 Jakarta
  • 04-05 Juli 2024 Bali
  • 01-02 Agustus 2024 Bogor
  • 05-06 September 2024 Surabaya
  • 03-04 Oktober 2024 Bandung
  • 07-08 November 2024 Yogyakarta
  • 05-06 Desember 2024 Jakarta

REQUEST JADWAL & WAKTU PELAKSANAAN YANG SESUAI…??? KLIK DISINI UNTUK MEREQUESTNYA DAN DAPATKAN HARGA KHUSUS UNTUK REQUEST SECARA PAKET

Training Audit Implementasi Hand Hygiene

PENGANTAR

Hand hygiene adalah istilah yang sering digunakan untuk mencuci tangan menggunakan cairan antiseptic pencuci tangan. Pada tahun 2009 WHO (World Healt Organiztion) mencetuskan global patient safety challenge dengan clean care is safe care, yaitu merumuskan sebuah inovasi strategi dalam penerapan hand hygiene untuk petugas kesehatan dengan metode “my five moments for hand hygiene” dengan langkah-langkah melakukan pencucian tangan sebelum bersentuhan dengan pasien, sebelum melakukan prosedur bersih/steril, setelah bersentuhan dengan pasien, setelah bersentuhan dengan cairan tubuh pasien dan setelah bersentuhan dengan lingkungan disekitar pasien.

Maka dari itu hand hygiene adalah metode yang paling penting untuk mencegah penyebaran mikroorganisme yang dapat menyebabkan infeksi di pelayanan kesehatan. Setelah menerapkan sistem hand hygiene sebelum dan sesudah berinteraksi dengan pasien, maka pihak rumah sakit perlu melakukan audit dari penerapan hand hygiene tersebut. Hal ini sangat penting untuk dilakukan karena pihak rumah sakit bisa mengetahui seberapa patuhnya petugas kesehatan dalam melakukan hand hygiene.

TUJUAN AUDIT HAND HYGIENE

  • Melihat perubahan kepatuhan petugas
  •  Kebersihan tangan sudah membudaya
  •  Sebagai indikator keberhasilan PPIRS
  •  Hasil audit dapat di gunakan :
  • Membuat kebijakan RS
  • Menilai keberhasilan program pelatihan

MATERI PELATIHAN AUDIT HAND HYGIENE

  • SOP Observasi Audit Hand Hygiene 2014
  • Hand Hygiene Audit Tools
  • Langkah-langkah audit hand hygiene yang baik dan benar
  • Perencanaan dan penyusunan program audit: pemahaman audit hand hygiene, tujuan program audit, target dan sasaran yang ingin dicapai
  • Point audit hand hygiene  : Sebelum bersentuhan dengan pasien, Sebelum melakukan prosedur bersih/steril, Setelah bersentuhan dengan cairan tubuh pasien risiko tinggi, Setelah bersentuhan dengan pasien, Setelah bersentuhan dengan lingkungan sekitar pasien

INSTRUKTUR

Profil TIM Pengajar Klik Disini

DURASI

2 Hari (Efektif 14 Jam: 09.00-16.00)

INVESTASI (Tidak Termasuk Penginapan)

Normal Class

Rp 4.350.000,00/peserta (Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta, Malang, Surabaya)
Rp 5.350.000,00/peserta (Bali, Lombok)

Online Class

  • Rp. 1.750.000/peserta (Online Zoom Meeting)

FASILITAS

Normal Class

  • Sertifikat, Modul soft file & copy, Lunch, 2 x Coffee Break, Training Kit (Tas Jinjing, Blocknote, Ballpoint, Flashdisk, Tas Gemblock), foto bersama, diselenggarakan dihotel berbintang.

Online Class

  • Sertifikat dan Soft Copy Modul
(Dapatkan Promo Cash Back/Discount Klik disini..!)
FASILITAS
Sertifikat, Modul (Hard/Soft Copy), Training Kit (blocknote+Ballpoint), Jacket, Tas Ransel, 2X Lunch, 2X Coffe Break/hari, Foto Bersama Seluruh Peserta, dilaksanakan di hotel berbintang.

INFORMASI & PROMO

Hub      : 021 – 756 3091
Fax       : 021 – 756 3291

CONTACT PERSON

0812 8931 1641, 0813 8280 7230

JADWAL TRAINING AUDIT IMPLEMENTASI HAND HYGIENE TAHUN 2024:

  • 27-28 Juni 2024 Bandung
  • 25-26 Juli 2024 Yogyakarta
  • 22-23 Agustus 2024 Jakarta
  • 26-27 September 2024 Bali
  • 24-25 Oktober 2024 Bogor
  • 28-29 November 2024 Surabaya
  • 26-27 Desember 2024 Bandung

REQUEST JADWAL & WAKTU PELAKSANAAN YANG SESUAI…??? KLIK DISINI UNTUK MEREQUESTNYA DAN DAPATKAN HARGA KHUSUS UNTUK REQUEST SECARA PAKET

Training PPRA (Program Pengendalian Resistensi Antimikroba)– PPAB (Pedoman Penggunaan Antibiotik)

PENGANTAR TRAINING PPRA (PROGRAM PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA)-PPAB (PEDOMAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK)

Program Pengendalian Resistensi Antimikroba merupakan suatu gerakan dalam rangka mengendalikan terjadinya kuman-kuman resisten terhadap antibiotik. Berkembangnya masalah resistensi ini sangat erat berhubungan dengan penggunaan antibiotik secara bijak dan penerapan pengendalian infeksi secara benar.  Penggunaan antimikro khususnya antibiotik yang tidak rasional dan tidak terkendali merupakan sebab utama timbul dan menyebarnya resistensi antimikroba secara global, termasuk munculnya mikroba yang multiresisten terhadap sekelompok antibiotik terutama di lingkungan rumah sakit (health care associated infection). Masalah yang dihadapi sangat serius dan bila tidak ditanggapi secara sungguh-sungguh, akan timbul dampak yang merugikan seperti pada era pre-antibiotik. Organisasi kesehatan sedunia (world health organization, WHO) telah secara pro aktif menyikapi masalah ini.

Di dalam negeri, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan PMK No.8 Tahun 2015 yang berisi tentang Program Pengendalian Resistensi Antimikroba di RS dan pokok pembahasan lain yang penting untuk diketahui. Dalam peraturan menteri ini jelas dipaparkan bagaimana cara menekan / mengendalikan resistensi antimikroba di RS yaitu dengan penggunaan antibiotika secara bijak dan peningkatan ketaatan terhadap prinsip pencegahan dan pengendalian infeksi. Untuk mendukung kegiatan PPRA di rumah sakit perlu kesiapan infrastruktur rumah sakit melalui kebijakan pimpinan rumah sakit yang mendukung penggunaan antibiotik secara bijak (prudent use of antibiotics ), pelaksanaan pengendalian infeksi secara optimal, pelayanan mikrobiologi klinik dan pelayanan farmasi  klinik secara professional.

Pelatihan ini diselenggarakan untuk memenuhi harapan para profesional kesehatan di rumah sakit dalam memberikan pelayanan kepada penderita penyakit infeksi dalam rangka pengendalian resistensi antimikroba di rumah sakit.

MAKSUD DAN TUJUAN TRAINING PPRA (PROGRAM PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA)-PPAB (PEDOMAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK)

Pada akhir pelatihan peserta akan memperoleh pemahaman, ketrampilan dan sikap positif terhadap penggunaan antibiotik secara bijak dan pengendalian infeksi secara optimal dalam rangka pengendalian resistensi antimikroba. Selain itu peserta juga diharapkan mampu:

  • Memahami kebijakan dan peran pimpinan rumah sakit dalam program pengendalian resistensi antimikroba (PPRA)
  • Memahami Prinsip dasar pengendalian resistensi antimikroba
  • Memahami dan mampu menerapkan prinsip dasar pengendalian infeksi dengan benar (universal precaution) dalam rangka pengendalian resistensi antimikroba.
  • Memahami  farmakokinetik dan farmakodinamik antibiotik
  • Memahami dan mampu menerapkan penggunaan antibiotik secara bijak untuk tujuan profilaksis dan terapi
  • Memahami dan mampu menerapkan manajemen sampling pemeriksaan mikrobiologi yang benar dan mampu menginterpretasikan kegunaan klinis hasil pemeriksaan mikrobiologi.
  • Memahami peran farmasis dalam pengendalian penggunaan antibiotik.
  • Memahami dan mampu melakukan audit kuantitas dan kualitas penggunaan antibiotic
  • Memahami dan mampu menyusun pedoman penggunaan antibiotik (antibiotic guidelines) dengan standar internasional.
  • Mengetahui model penerapan PPRA ”pilot study” di Departemen/SMF.
  • Mampu menyusun ”Plan of Action” Program Pengendalian Resistensii Antimikroba di Rumah Sakit.

MATERI PEMBAHASAN TRAINING PPRA (PROGRAM PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA)-PPAB (PEDOMAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK)

Materi pelatihan meliputi teori dan praktek :

  1. Kebijakan dan peran pimpinan rumah sakit dalam program pengendalian resistensi antimikroba (PPRA)
  2. Prinsip dasar pengendalian resistensi antimikroba (prinsip dasar munculnya bakteri resisten, strategi mencegah dan mengatasi muncul serta menyebarnya bakteri resisten).
  3. Prinsip dasar pengendalian infeksi dengan benar (universal precaution).
  4. Farmakokinetik dan farmakodinamik antibiotik (PK/PD).
  5. Penggunaan antibiotik untuk tujuan profilaksis pada pembedahan.
  6. Penggunaan antibiotik untuk tujuan terapi pada kasus infeksi.
  7. Manajemen sampling pemeriksaan mikrobiologi dan interpretasi kegunaan klinis hasil pemeriksaan mikrobiologi.
  8. Peran farmasis dalam pengendalian penggunaan antibiotik.
  9. Audit kuantitas dan kualitas penggunaan antibiotik.
  10. Penyususnan pedoman penggunaan antibiotik dengan standar internasional
  11. Model penerapan PPRA ” Pilot study ” di Departemen/ SMF
  12. Diskusi kasus-kasus infeksi 13. m. Praktek menyusun pedoman penggunaan antibiotik
  13. Praktek menyusun POA – PPRA Rumah Sakit

METODE TRAINING PPRA (PROGRAM PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA)-PPAB (PEDOMAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK)

Selama pelatihan berlangsung semua penyajian materi disampaikan secara interaktif berupa: ceramah interaktif, curah pendapat (brain storming), diskusi kelompok, diskusi kasus dan praktek kelas

PESERTA YANG DIREKOMENDASIKAN

Peserta yang diharapkan  mengikuti pelatihan ini adalah:

  • Para Klinisi/Praktisi yang sering mengunakan antibiotik dalam pelayanan kepada penderita , antara lain :
  • Dokter spesialis Bedah, Dokter spesialis Obstetri Ginekologi, Dokter spesialis Ilmu Penyakit Dalam, Dokter spesialis Ilmu Kesehatan Anak, Dokter spesialis paru
  • Dokter ICU /  NICU – c. Dokter umum/ Dokter spesialis lain yang berminat
  • Para Dokter, Farmasis, Dokter mikrobiologi klinik/ dokter patologi klinik, dokter farmakologi klinik dan Staf lain yang terlibat dalam pembuatan kebijakan ( policy) dan pedoman penggunaan antibiotik di rumah sakit.

INSTRUKTUR

Profil TIM Pengajar Klik Disini.

DURASI PELATIHAN

2 Hari (09.00-16.00)

INVESTASI (Tidak Termasuk Penginapan)
Normal Class
Rp 4.750.000,00/peserta (Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta, Malang, Surabaya)
Rp5.750.000,00/peserta (Bali, Lombok)

Online Class

  • Rp. 1.750.000/peserta (Online Zoom Meeting)

FASILITAS

Normal Class

  • Sertifikat, Modul soft file & copy, Lunch, 2 x Coffee Break, Training Kit (Tas Jinjing, Blocknote, Ballpoint, Flashdisk, Tas Gemblock), foto bersama, diselenggarakan dihotel berbintang.

Online Class

  • Sertifikat dan Soft Copy Modul

(Dapatkan Promo Cash Back/Discount Klik disini..!)

INFORMASI & PROMO

Hub      : 021 – 756 3091
Fax       : 021 – 756 3291

CONTACT PERSON

0812 8931 1641, 0813 8280 7230

JADWAL TRAINING (PPRA) PROGRAM PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMICROBA (PPAB) PEDOMAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK  TAHUN 2024 :

  • 10-11 Juni 2024 Bali
  • 08-09 Juli 2024 Jakarta
  • 05-06 Agustus 2024 Yogyakarta
  • 09-10 September 2024 Bandung
  • 07-08 Oktober 2024 Surabaya
  • 11-12 November 2024 Bogor
  • 09-10 Desember 2024 Malang

REQUEST JADWAL & WAKTU PELAKSANAAN YANG SESUAI…??? KLIK DISINI UNTUK MEREQUESTNYA DAN DAPATKAN HARGA KHUSUS UNTUK REQUEST SECARA PAKET

REFERENSI

  1. RS. Era Medika
  2. RS Linggajati Kuningan
  3. RSUD Labuha

TESTIMONIAL:

  • “Sangat interaktif dan akomodir masalah dan keluhan peserta training”Guntur Grafiyanto, RSUD Labuha.
  • “Materi yang disampaikan cukup menarik karena memang sedang dibutuhkan.” Putri  Kholisotun Nawa, S. Farm, Apt, Apoteker- RS. Era Medika
  • “Materi yang disampaikan baik, sehingga peserta mampu memahami.” dr. Fransiska Rudiyanto, Wadir pelayanan-RS. Era Medika
  • ” Materi yang disampaikan bagus, sehingga dapat menambah wawasan kita.” Aah Siti Mariah, Instalasi Lab-RS Linggajati Kuningan

METODE ONLINE

METODE OFFLINE

https://www.youtube.com/embed/gJpJogd2YpE

Training Implementasi Desinfeksi dan sterilisasi di Rumah Sakit

PENGANTAR

Lingkup bidang keperawatan memberikan asuhan keperawatan baik pada pasien yang beresiko terinfeksi atau telah terinfeksi. Pengetahuan mengenai bagaiman terjadinya infeksi sangat penting dikuasai untuk membatasi dan mencegah terjadi penyebaran infeksi dengan cara mempelajari ilmu bakteriologi, imunologi, virologi dan parasitologi yang terkandung pada ilmu mikrobiologi.

Selain itu, diperlukan juga cara untuk mengurangi atau bahkan mengatasi infeksi tersebut secara keseluruhan. Secara lebih spesifik diperlukan pula pengetahuan mendasar akan kondisi seperti apa yang bisa dijadikan lokasi atau tempat untuk melakukan asuhan kebidanan.

Perkembangan ilmu mikrobiologi telah memberikan sumbangan yang besaar bagi dunia kesehatan, dengan ditemukannya berbagai macam alat berkat penemuan beberapa ilmuan besar.  Bahwa terbukti untuk mencegah atau mengendalikan infeksi tenaga kesehatan dapat menggunakan konsep steril ataupun bersih, untuk membantu proses penyembuhan pasiennya dan lebih spesifik lagi untuk mengendalikan dan mencegah terjadinya infeksi.

TUJUAN

Tujuan dari pelatihan implementasi Desinfeksi dan Sterilisasi di rumah sakit ini adalah :

  • Mengenalkan kepada peserta bagaimana konsep steril dan desinfeksi digunakan.
  • Mempelajari pengertian, tujuan maupun macam-macam tekhnik sterilisasi dan desinfeksi.
  • Memberikan pemahaman kepada peserta tentang implementasi sterilisasi dan desinfeksi di rumah sakit.

MATERI PELATIHAN

  • Macam-macam sterilisasi
  • Sterilisai secara mekanik (filtrasi)
  • Sterilisasi secara fisik
  • Sterilisasi dengan Cara Kimia
  • Aplikasi Sterilisasi dan Desinfeksi dalam Keseharian Dunia Kesehatan dan Keperawatan di Rumah Sakit
  • Hal-hal yang perlu diperhatikan pada desinfeksi secara kimia
  • Macam-macam zat kimia yang biasa dipakai sebagai Antiseptik dan Desinfektan
METODE PELAKSANAAN
Training Implementasi Desinfeksi dan sterilisasi di Rumah Sakit ini menggunakan metode interaktif, yaitu pemahaman dari sisi konsep, contoh aplikasi, berlatih menuangkan konsep, diskusi interaktif dan studi kasus sehingga peserta dapat lebih mudah memahami dan menguasai materi yang diajarkan

TRAINER 

Profil TIM Pengajar Klik Disini
DURASI
 2 Hari (Efektif 14 Jam: 09.00-16.00)
 
INVESTASI (Tidak Termasuk Penginapan)

Normal Class

  • Rp 4.350.000 (Jakarta/Bandung/Bogor/Yogyakarta/Surabaya/Malang)
  • Rp 5.350.000 (Bali/Lombok/Balikpapan/Medan/Makasar)

Online Class

  • Rp. 1.750.000/peserta (Online Zoom Meeting)

FASILITAS

Normal Class

  • Sertifikat, Modul soft file & copy, Lunch, 2 x Coffee Break, Training Kit (Tas Jinjing, Blocknote, Ballpoint, Flashdisk, Tas Gemblock), foto bersama, diselenggarakan dihotel berbintang.

Online Class

  • Sertifikat dan Soft Copy Modul
(Dapatkan Promo Cash Back/Discount Klik disini..!)
INFORMASI & PROMO
Hub      : 021 – 756 3091
Fax       : 021 – 756 3291
CONTACT PERSON
0812 8931 1641, 0813 8280 7230

JADWAL TRAINING  Implementasi Desinfeksi dan sterilisasi di Rumah Sakit TAHUN 2024:

  • 13-14 Mei 2024 Bogor
  • 18-19 Juni 2024 Bali
  • 15-16 Juli 2024 Jakarta
  • 12-13 Agustus 2024 Yogyakarta
  • 17-18 September 2024 Bandung
  • 14-15 Oktober 2024 Surabaya
  • 18-19 November 2024 Bogor
  • 16-17 Desember 2024 Malang

REQUEST JADWAL & WAKTU PELAKSANAAN YANG SESUAI…??? KLIK DISINI UNTUK MEREQUESTNYA DAN DAPATKAN HARGA KHUSUS UNTUK REQUEST SECARA PAKET

TESTIMONIAL:

  • “menambah pengetahuan saya dalam bidang disinfeksi sesuai dengan aturan medis”Yuslim Suryo Wijaya / fajar agni wijaya, steril-in.
  • “Luar biasa” Gerard Anthonius Juswanto.
https://www.youtube.com/embed/T-S005My1AE
Butuh bantuan! Klik disini

Kami siap membantu anda sekarang! Tim Specialist kami siap berdiskusi via Chat WA dengan anda ketika online, Jika tim sedang melayani pelanggan lain, untuk pelayanan cepat silahkan kirim email ke: [email protected] via help desk..

Account Executive

Eva Arlinda - Head Office

Online

Account Executive

Mei Dwi - Head Office

Online

Account Executive

Umu Hanifatul - Head Office

Online

Account Executive

Andini Eryani - Head Office

Online

Eva Arlinda - Head OfficeAccount executive

Apakah ada yang bisa saya bantu pak/bu? 00.00

Mei Dwi - Head OfficeAccount Executive

Apakah ada yang bisa dibantu pak/bu? 00.00

Umu Hanifatul - Head OfficeAccount Executive

Apakah ada yang bisa dibantu pak/bu ? 00.00

Andini Eryani - Head OfficeAccount executive

Apakah ada yang bisa saya bantu pak/bu? 00.00